Tugas PTIK Pertemuan 11
1. Peranan TIK dalam bidang industri
Sahabat Seputar IT pada update artikel kali ini saya akan membahas Peranan TIK Dalam Bidang Industri Dan Manufaktur,semoga artikel yang saya bagikan tersebut dapat bermanfaat untuk kawan semua, selamat membaca kawan 😀
Peranan TIK dalam bidang industri contohnya seperti penggunakan Komputer dalam proses Perancangan atau perencanaan sebuah produk baru yang akan diluncurkan ke publik.
Perancangan tersebut bisa dikerjaan melalui program aplikasi desain misalnya program Computer Aided Design (CAD)
Apa gunanya industri menggunakan bantuan program aplikasi tersebut kawan ?…
Manfaatnya yaitu supaya perancangan produk yang diinginkan bisa kita rancang dengan cepat, mudah dan keakuratan yang tinggi kawan 😀
Untuk contohnya misal sebuah perusahaan Mobil dalam menggambar desain sebuah mobil diperlukan waktu yang cukup lama dan pastinya relatif sulit jika dikerjakan secara manual.
Akan tetapi dengan bantuan program aplikasi CAD seperti AutoCad contohnya semua pekerjaan itu bisa diatasi dengan cepat dan tentunya akurat.
Dengan bantuan program seperti ini bisa digambarkan sebuah desain mobil seperti bentuk nyata kawan yang mana bisa kita lihat dari berbagai sudut 3 Dimensi
Berikut juga Peranan TIK Dalam Bidang Industri Dan Manufaktur
ini Peranan TIK dalam bidang Industri dan Manufaktur
Tidak hanya dalam industri Mobil peranan TIK pun bisa kita jumpai dalam industri Pembuatan Pakaian Misalnya, para saat ini peranan, manfaat dan penggunaan TIK bisa kita temua dalam semua bidang pekerjaan bukan begitu kawan 😀
Peranan TIK dalam bidang industri dan manufaktur tidak hanya kita temukan dalam proses perencanaan dan perancangan saja kawan, kita juga bisa melihatnya dalam tahapan produksi.
Seperti penggunaan robot yang dikendalikan oleh komputer menggunakan program Computer Numerical Control (CNC) dan Computer Aided Manufacture (CAM).
Tidak hanya itu kawan, pada saat ujicoba kelayakan sebuah kendaraan sebelum digunakan juga bisa dikerjakan dan disimulasikan dengan komputer kawan 😀
Dari pemaparan di atas maka kita bisa mengambil kesimpulan kawan.
Bahwa Peranan TIK dalam bidang industri dan manufaktur besar sekali bukan, berikut ringkasannya kawan :
TIK sebagai alat bantu yang mempermudah untuk merancang sebuah produk baru dengan cepat, mudah dan akurat tentunya
Dengan bantuan TIK pada proses produksi pun bisa dikerjakan dengan meminimalisir pengerjaan dengan tangan dan tenaga manusia sehingga akan mengurangi resiko kecelakaan yang bisa membahayakan nyawa manusia.
Sekarang kawan sudah tahu apa peranan TIK dalam bidang industri dan manufaktur
Demikianlah Peranan Tik Dalam Bidang Industri Dan Manufaktur
Semoga artikelnya banyak membantu dan tentunya sesuai dengan yang sedang kawan cari
Jangan lupa baca artikel menarik seputar ilmu teknologi lainnya kawan
Terima kasih telah berkunjung 😀
(sumber : https://www.seputarit.com/ini-dia-peranan-tik-dalam-bidang-industri-dan-manufaktur.html)
2. Contoh penggunaan teknologi informasi dan komunikasi dalam Industri.
Teknologi informasi adalah sebuah dunia yang selalu dinamis dan mudah berubah. yang sekarang ini menjadi trend tetapi belum tentu menjadi trend pada masa yang akan datang.
Beberapa tahun lalu, para programmer Indonesia mungkin masih menggunakan Visual Basic, Delphi, Vicual C++ dan berbagai bahasa program lain yang menggunakan orientasi objek, namun saat ini pemrograman sudah beralih ke pemrograman berbasis internet.
Perubahan yang pesat dalam dunia teknologi informasi turut membawa pengaruh yang besar pada bidang-bidang yang diimplementasikan, termasuk dunia industri. di bidang industri.
Di bidang industri, teknologi ini sangat membantu dalam pengambilan, pengumpulan (akuisisi), pengolahan, penyimpanan, penyebaran, dan penyajian informasi. Tercakup dalam definisi teknologi tersebut adalah semua perangkat keras, perangkat lunak, kandungan isi, dan infrastruktur komputer maupun komunikasinya.
Ia tidak terbatas pada hal-hal seperti proses, perangkat lunak komputer, sistem informasi, perangkat keras, bahasa program, atau data konstruksi. Di bidang industri ini juga, komputer telah di gunakan untuk mengendalikan mesin-mesin produksi dengan ketepatan tinggi, misalnya Computer Numerical Control (CNC) pengawasan numerik atau perhitungan, Computer Aided Manufacture (CAM), Computer Aided Design (CAD), yaitu industri untuk merancang bentuk atau desain sebuah produk yang akan dikeluarkan pada sebuah industri atau pabrik.
Misalkan sebuah mesin serbaguna dalam industri logam sehingga dapat kita jumpai berbagai produk industri logam yang bervariasi dan jika dibayangkan di kerjakan secara manual akan sangat sulit dikerjakan. banyak pula industri garmen yang di lengkapi dengan kendali komputer, misalnya melakukan pewarnaan, membuat bordir, dan sebagainya.
Masalah yang cukup mendasar yang dialami di negara berkembang seperti Indonesia adalah masalah proses industri melalui pengalian, penerapan, dan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Proses industri di dalam negara-negara yang teknologis terbelakang dapat dipandang sebagai proses pembangunan bangsa guna mencapai tujuan yang di cita-citakan. Berbagai perusahaan industri, baik yang bergerak dalam sektor retail maupun jasa, telah memanfaatkan teknologi komputer untuk menghasilkan informasi yang akan digunakan.
Manfaat teknologi informasi bagi dunia industri:
- Sebagai sarana pemasaran yang mudah dan efisien. Penggunaan internet sebagai salah satu sarana pemasaran produk sangatlah umum digunakan dewasa ini. Banyak pelaku industri melakukan promosi melalui internet karena dinilai lebih mudah, murah dan juga tepat sasaran
- Meningkatkan efisiensi dalam kegiatan produksi. Dengan semakin berkembangnya komputer, semakin banyak orang yang mulai mengaplikasikannya tidak hanya sebagai alat rumahan, namun juga mulai berkembang sebagai alat produksi di berbagai perusahaan.
- Menciptakan sinergi atau integrasi perusahaan. Banyak perusahaan yang memiliki beberapa kantor cabang dalam upaya ekspansi bisnisnya.
- Produktivitas dunia industri semakin meningkat. Kemajuan teknologi akan meningkatkan kemampuan produktivitas dunia industri baik dari aspek teknologi industri maupun pada aspek jenis produksi.
(sumber : https://www.kompasiana.com/dprtmptr/5d9ecf0e097f36066639e193/penerapan-dan-manfaat-teknologi-informasi-dalam-bidang-industri?page=all)
3. Aplikasi (Program) TIK yang digunakan dalam bidang Industri dan Jelaskan Fungsi Aplikasi tersebut.
Konsep Teknologi Informasi & Komunikasi merupakan gabungan dari dua konsep yaitu
Information Technology dan Communication Technology (ICT). Libbele berpendapat (2004,1)
“ICT means all equipment, process, procedure and system used to provide and support
information system (both computerized and manual) within in organization”. TIK adalah teknologi
untuk menangkap, menginterpretasi, menyimpan, dan menyampaikan atau mentransmisikan
informasi.
Siahaan (2010) mengatakan bahwa TIK selalu terdiri dari hardware dan software.
Hardware atau perangkat keras adalah segala sesuatu peralatan teknologi yang berupa fisik. Ciri
yang paling mudah untuk menentukannya adalah terlihat dan dapat disentuh. Sedangkan software
atau perangkat lunak adalah sistem yang dapat menjalankan atau berjalan dalam perangkat keras
tersebut. Software dapat berupa operating system (OS), aplikasi ataupun konten.
Teknologi Informasi dan Komunikasi yang perkembangannya begitu cepat secara tidak
langsung mengharuskan manusia untuk menggunakannya dalam segala aktivitasnya. Sehingga
Teknologi Informasi dan Komunikasi sangat berperan dan bermanfaat bagi kehidupan sehari-hari.
Dalam kehidupan sehari-hari teknologi informasi dan komunikasi banyak memegang
peranan penting dalam kehidupan manusia. Hampir tidak ada sisi kehidupan manusia yang tidak
banyak terjamah oleh teknologi informasi dan komunikasi. Di zaman sekarang ini pemanfaatan
teknologi informasi dan komunikasi menjadi indikator modern atau tidaknya suatu peradaban.
Keuntungan penggunaan TIK antara lain :
1. Memudahkan orang dalam berkomunikasi dan memperoleh Informasi
2. Membuka peluang Bisnis Baru
3. Mendorong timbulnya Proses Demokrasi
4. Meningkatkan Kualitas dan Kuantitas Layanan Publik
5. Meningkatkan Layanan Informasi Kesehatan Jarak Jauh (Telemedicine)
6. Memperbaiki Pendidikan Melalui e-Leaning
7. Mengembangkan Kemampuan dan Kesadaran Masyarakat
8. Memperkaya kebudayaan
9. Menunjang Pertanian
10. Menciptakan lapangan Kerja
Dalam bidang industri, komputer digunakan pada proses perencanaan sebuah produk baru
melalui program desain, seperti Computer Aided Design (CAD). Gunanya, agar produk yang
diinginkan dapat dirancang secara cepat, mudah, dan memiliki ketepatan tinggi. Sebagai
contoh, untuk menggambar bentuk desain mobil dibutuhkan waktu yang lama dan relatif sulit
apabila dilakukan secara manual. Akan tetapi, dengan program CAD (misalnya, AutoCad)
semua itu dapat teratasi. Bahkan, program ini dapat menggambarkan bentuk nyata sebuah
desain mobil dilihat dari berbagai sudut (3 dimensi). Selain itu juga pemanfaatan robot yang
secara otomatis melakukan kerja-kerja tertentu dalam sebuah industri yang dikontrol oleh
komputer yang tidak mungkin dikerjakan oleh manusia. Contohnya tangan robot dikendalikan
oleh komputer digunakan untuk memasang komponen-komponen renik dan chip-chip
(microprosesor) pada motherboard komputer, memasang komponen-komponen pada
perangkat elektronik seperti televisi, radio/tape, vcd/dvd player, dan lain sebagainya. Bahkan untuk merakit kendaraan, mobil, motor, atau alat-alat berat lain yang telah dikendalikan oleh komputer.
(sumber : https://lmsspada.kemdikbud.go.id/pluginfile.php/88815/mod_resource/content/3/Pertemuan%2011%20PTIK.pdf)
4. Keuntungan dan Kerugian dari pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi dalam bidang Industri.
Keuntungan :
a. mempercepat produksi
b. mengurangi kesalahan produksi secara signifikan
c. mudah untuk menganalisis kondisi line produksi
d. Lebih terstruktur, terukur, dan tidak terpengaruh oleh kondisi manusia yang cenderung labil.
e. Biaya lebih murah.
Kerugian :
a. mengurangi tenaga kerja
b. biaya pembuatan dan instalasi cenderung mahal di awal
c. membutuhkan tenaga ahli untuk maintenance
Pembahasan :
Penggunaan teknologi informasi dalam manufaktur/industri sudah menjadi keharusan dalam industi modern saat ini. Mengandalkan manusia untuk melakukan hal-hal yang bersifat repetitif, akuntatif, dan kuantitatif sering menimbulkan kesalahan karena ketidaktelitian, kelelahan, dan sifat-sifat manusiawi yang tidak konstan dan dapat berubah-ubah. Misalnya perhitungan hasil produksi akan selalu disimpan dan dihitung di database dan sistem informasi, jika dilakukan manual olah tenaga kerja bisa dipastikan hasilnya akan kacau dan memakan biaya besar.
Analisis kondisi produksi juga dapat dilakukan dengan mudah jika semua status produksi disimpan dalam bentuk data. Sehingga bisa dilakukan analisis data untuk kemudian mengambil kesimpulan kondisi produksi terkini dan memutuskan apa yang harus dilakukan untuk meningkatkan efisiensi proses manufaktur.
Namun demikian penggunaan teknologi informasi memang memerlukan tenaga ahli dan pembuatan sistem informasi sendiri memang tidak murah dan membutuhkan biaya cukup besar. Selain itu dampak sosial yang dirasakan adalah berkurangnya lapangan pekerjaan yang digantikan oleh sistem. Meskipun begitu efek yang dirasakan akan tetap lebih menguntungkan dari pada jika masih menggunakan sistem manual.
(sumber : https://brainly.co.id/tugas/19186226)
Komentar
Posting Komentar