Tugas PTIK Pertemuan 9

Buatlah Artikel pada Blog Pribadi Anda mengenai :

1. Sejarah Penggunaan Perangkat Keras Teknologi Informasi & Komunikasi

Kemajuan teknologi yang dibuat manusia telah mengubah bentuk dan fungsi komputer tersebut dalam beberapa generasi, yaitu :
• Generasi Pertama (1946-1959)
Komputer generasi pertama dibuat masih sangat sederhana dan belum kompleks penggunaannya, sehingga komputer generasi pertama belum dapat memproses masalah-masalah yang besar. Komputer dalam prosesnya serta pembuatnya masih menggunakan komponen yang besar-besar.
Adapun ciri-ciri komputer generasi pertama, antara lain :
• Ukuran fisiknya besar.
• Kecepatan prose lambat.
• Cepat panas.
• Membutuhkan listrik yang besar.
• Menggunakan tabung hampa udara (Vaccum tube).
• Memorinya menggunakan Magnetic Core Storage.
• Masih menggunakan bahasa mesin (Machine Language)
• Menggunakan konsep Stored Program.
Contoh komputer generasi pertama :
onMARK I, MARK II, IBM 702, IBM 704, IBM 709 (dibuat oleh IBM/International Business Machine).
o UNIVAC II (dibuat oleh Sperry Rand).
o ENIAC (Electronic Numerical Integrator and Calculator), dibuat oleh DR. John W. Mauchly pada tahun 1942. Komputer ini berukuran besar dan berat fisiknya mencapai 30 ton.
o SEC (Simple Electronic Computer), dibuat oleh Electronic Computation Laboratory of Birkbeck College pada tahun 1951.
o Datamatic 1000 (dibuat oleh Honeywell).
o NCR 102A, NCR 102D (dibuat oleh National Cash Register).

• Generasi Kedua (1959-1965)
Pembuatan komputer generasi kedua ini merupakan pengembangan dari komputer generasi pertama yang dibuat untuk menyempurnakan bentuk dari komponen dan penggunaan listrik yang lebih hemat.
Komputer generasi kedua mempunyai ciri-ciri sebagai berikut :
• Komponen telah menggunakan transistor.
• Ukuran fisiknya lebih kecil.
• Kecepatan prosesnya lebih cepat.
• Tidak cepat panas.
• Membutuhkan listrik lebih sedikit.
• Memori yang digunakan lebih besar.
• belah menggunakan bahasa tingkat tinggi (high level language).
• Sudah dapat digunakan untuk real time (informasi yang dibutuhkan dapat dihasilkan dengan sekejap) dan time sharing (komputer digunakan bersama-sama dan komputer dapat membagi waktu untuk tiap-tiap pemakai).
Contoh komputer generasi kedua :
o IBM 7070, IBM 7080, IBM 1400, IBM 1600 (dibuat oleh IBM/International Business Machine).
o Honeywell 400, Honeywell 800 (dibuat oleh Honeywell).
o Burroughs 200 (dibuat oleh Burroughs).
o GE 635, GE 645, GE 200 (dibuat oleh General Electric).
o UNIVAC III, UNIVAC SS80, UNIVAC SS90, UNIVAC 1107 (dibuat oleh Sperry Rand).
o NCR 300 (dibuat oleh National Cash Register).

• Generasi Ketiga (1965-1970)
Komputer generasi ketiga dibuat dengan menggabungkan beberapa komponen dalam satu tempat dan disempurnakan tampilan dari komputer tersebut. Selain itu, komputer generasi ketiga telah dibuat penyimpanan memorinya lebih besar dan diletakkan di luar (eksternal) penggunaan listriknya lebih hemat dibandingkan komputer generasi kedua dan ukuran fisiknya dibuat menjadi lebih kecil, agar dapat menghemat penggunaan ruang.
Komputer generasi ketiga mempunyai ciri-ciri sebagai berikut :
• Komponen telah menggunakan IC (Integrated Circuit) atau yang disebut “chip” dalam bentuk Hybrid Integrated Circuits atau Solid Logic Technology (SLT), yaitu transistor dan dioda diletakkan secara terpisah dalam satu tempat.
• Kecepatan prosesnya lebih cepat.
• Membutuhkan listrik lebih hemat.
• Memorinya yang digunakan lebih besar, dapat menyimpan sampai ratusan ribu karakter.
• Telah menggunakan penyimpanan luar yang bersifat random access, yaitu magnetik disk yang berkapasitas besar.
• Dapat digunakan untuk multi processing dan multi programming.
• Telah dibuatnya alat input-output dengan menggunakan visual display terminal yang dapat menampilkan grafik, dapat menerima dan mengeluarkan suara, dan telah digunakannya alat pembaca tinta magnetik MICR (Magnetic Ink Character Reader).
Contoh komputer generasi ketiga :
o GE 600, GE 235 (dibuat oleh General Electric).
o Burroughs 5700, Burroughs 6700, Burroughs 7700 (dibuat oleh Burroughs).
o UNIVAC 1108, UNIVAC 9000 (dibuat oleh Sperry Rand).

• Generasi Keempat (1970-1995)
Komputer generasi keempat merupakan pengembangan dari komputer generasi ketiga. Komputer ini dibuat dengan menggabungkan beberapa IC yang dipadatkan, yang dalam komputer generasi ketiga belum dapat digabungkan.
Komputer generasi keempat mempunyai ciri-ciri sebagai berikut :
Telah menggunakan LSI (Large Scale Integration), yaitu penggabungan beribu-ribu IC yang dipadatkan dalam 1 buah chip. LSI dikembangkan menjadi VLSI (Very Large Scale Integration) yang dapat memuat 150.000 transistor yang dipadatkan.
Chip yang digunakan telah berbentuk segi empat yang membuat rangkaian-rangkaian terpadu.
Contoh komputer generasi keempat :
o IBM 370 (dibuat oleh IBM/International Business Machine).
o IBM_PC_jr_01_full
o APPLE II (dibuat oleh Apple).
o apple 2
Untuk komputer generasi yang akan datang, banyak menggunakan sensor-sensor untuk mempermudah dan mempercepat pekerjaan kita, dan komputer yang akan datang dibuat untuk mempermudah interaksi antara manusia dengan komputer secara langsung yang seakan-akan manusia tersebut berada dalam komputer. Ini dapat terwujud dengan adanya materi kecerdasan buatan (Artificial Intelligent), yaitu suatu peralatan yang dibuat untuk dapat bekerja seperti manusia, sehingga manusia bukan lagi sebagai obyek diluar komputer, melainkan manusia akan dilibatkan langsung sebagai objek di dalam komputer. Hal ini dapat anda lihat dengan dibuatnya sebuah alat untuk simulasi komputer, dimana manusia dengan menggunakan helm khusus agar tampak seperti di dalam komputer. Selain itu, kini telah dibuat robot-robot pengganti tenaga manusia. Pada robot tersebut dibuatkan sensor-sensor pendeteksi rangsangan dari luar dan akan langsung meresponnya seperti layaknya manusia.

(sumber : http://herimahendra13.blogspot.com/2016/10/sejarah-perkembangan-hardware-dan.html)

2. Perangkat Keras Teknologi Informasi & Komunikasi yang digunakan pada Industri

Perangkat Keras dan Fungsinya

1. Modem (MODULASI DEMOLATOR)

Fungsi dari modem adalah mengubah data dari digital ke listrik atau gelombang elektronik dan sebaliknya.

2. Ethernet Card atau Lan Card

Lan Card ( kartu jaringan ) berfungsi sebagai alat penghubung sebuah komputer dengan jaringan komputer atau penghubung komputer dengan modem jenis adsl dan dsl.

3. Hub atau Switch

Switch berfungsi menghubungkan dua komputer atau lebih. Switch dibutuhkan, jika ingin melakukan sharing internet.

4. Router

Router mempunyai fungsi yang sama dengan Switch, tetapi lebih pintar. Kelebihan Router dibanding Switch adalah fungsi routing dan gateway-nya. Fungsi routing berguna untuk memilih rute yang terbaik dalam jaringan, sedangkan gateway berfungsi seperti komputer server.

Pada saat sekarang ini sudah ada jenis modem tertentu yang juga mempunyai fungsi sebagai router, gateway atau switch. Jadi pada saat kita ingin melakukan sharing internet ke beberapa komputer cukup membeli modem model tersebut.

(sumber : https://www.kompasiana.com/auliamaulida/574c13e0cd9273b80654ba06/macam-hardware-perangkat-keras-dan-audit-dalam-skj)

3. Bagaimana Penerapan Perangkat Keras Teknologi Informasi & Komunikasi pada Industri.

Komponen yang sangat penting dalam pengolahan data secara elektronik ialah perangkat keras ( hardware ). Telah diketahui secara meluas bahwa industry teknologi informasi telah berhasil memproduksikan aneka ragam perangkat keras atau computer. Ini dapat dilihat dari berbagai sudut pandang seperti mereknya, reputasi produsennya, ukurannya, kemampuannya, kecepatan kerjanya, mutunya, harganya, distributor dll.

Kombinasi dari berbagai faktor tersebut tercermin pada tersedianya perangkat keras yang dapat dikategorikan sebagai computer pusat ( mainframe ), computer mini, computer makro, dan computer mikro. Seperti yang telah dibahas dimuka, berbagai konfigurasi computer memungkinkan suatu perusahaan untuk memutuskan apakah pengolahan data dalam perusahaan dilakukan berdasarkan pendekatan sentralisasi atau desentralisasi atau kombinasi dari keduanya. Tidak ada pedoman yang berlaku umum mengenai hal ini. 

Berarti setiap perusahaan harus memutuskan sendiri pola mana yang akan digunakan. Akan tetapi pengalaman banyak orang menunjukkan bahwa pola kombinasilah yang paling banyak digunakan. Dengan perkataan lain dan ini terutama berlaku bagi perusahaan besar perusahaan menggunakan mainframe karena perlunya pangkalan data ( data base ) tunggal dan dalam pada itu memungkinkan komponen atau satuan kerja dalam perusahaan mengolah data sendiri dengan menggunakan computer mikro atau computer mini seperti personal computer dan notebook.

Kecenderungan demikian semakin menonjol karena manajemen puncak tampaknya semakin menyadari bahwa efisiensi, efektivitas, dan produktifitas perusahaan dapat ditingkatkan dengan memberikan kebebasan dan “ otonomi “ yang semakin besar kepada para manajer yang lebih rendah untuk mengambil keputusan sesuai dengan tuntutan kondisi dan situasi di lapangan.

Ada beberapa alasan mengapa harus dilakukan audit manajemen pengolahan data terhadap perangkat keras.

1. Pertama: perlu diteliti alasan yang digunakan oleh manajemen puncak dalam memutuskan pola pemrosesan data dalam organisasi. Tujuannya ialah untuk mengetahui aoakah alasan tersebut dapat dipertanggung jawabkan dari segi kepentingan perusahaan atau tidak.

2. Kedua: apakah berbagai akibat keputusan tersebut telah dipertimbangkan dengan matang. Misalnya jika perusahaan menggunakan pola yang sentralistik maka dampaknya dapat menimbulkan sikap apatis pada manajer bawahan. Ini perlu dipertimbangkan dengan cermat.

3. Ketiga: untuk mengetahui kebijaksanaan perusahaan pengadaan perangkat keras tersebut. Misalnya, apakah pembeliannya dilakukan secara terpusat oleh bagian pembelian atau menyerahkan kepada para pengguna perangkat keras tersebut? Ada keunggulan dan kelemahan dari cara manapun yang diterapkan. Jika pembeliannya dilakukan secara terpusat, keunggulan pertamanya terletak pada posisi tawar perusahaan yang kuat dalam menghadapi vendor. Akan tetapi, pembeliannya secara terpusat dapat dikatakan mengabaikan atau paling sedikit kurang memperhatikan preferensi pemakaiannya pada eselon bawahan. 

Sebaliknya, jika pembelian dilakukan dengan pola desentralisasi, kelemahan utamanya terletak pada kenyataan bahwa posisi tawar pembeli menghadapi penjual relative lemah. Disamping itu pemeliharaannya menjadi rumit dan mahal karena berbagai merek, konfigurasi, dan karakteristik lain yang berbeda-beda. Kelebihannya ialah bahwa perangkat keras yang dibeli bukan hanya sesuai dengan preferensi pengguna, akan tetapi juga sesuai dengan keterampilan pemakai yang mungkin tidak atau kurang memahami segi teknologi perangkat keras tersebut.

Singkatnya, audit perangkat keras bertujuan untuk menjamin bahwa:

a. Konfigurasi perangkat keras yang dimiliki perusahaan sesuai dengan kebutuhan informasi, baik untuk kepentingan rutin maupun nonrutin.

b. Aspek psikologis penggunaan teknologi informasi diperhitungkan dengan matang, khususnya aspek pemberian kesempatan pada para manajer eselon bawahan untuk berpartisipasi aktif dalam pengambilan keputusan.

c. Perusahaan telah mempertimbangkan kekayaan bahwa usia satu “ generasi “ perangkat keras relative semakin pendek.

d. Pengoprasian perangkat keras tersebut didukung oleh para pekerja otak ( brainware ) yang memenuhi kualifikasi yang diperlukan sehingga benar-benar mampu memberikan dukungan informasi yang diperlukan oleh berbagai komponen perusahaan.

e. Biaya pengadaan dan pemeliharaan sudah merupakan beban yang paling ringan sehingga tidak sulit bagi perusahaan untuk memikulnya

(sumber : https://www.kompasiana.com/auliamaulida/574c13e0cd9273b80654ba06/macam-hardware-perangkat-keras-dan-audit-dalam-skj)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tugas PTIK Pertemuan Ke-2